Rabu, 26 April 2017

Mengenal Bahan Pengembang Serta Pelembut Dalam Pembuatan Cake


Tentunya ada perasaan senang ketika kita melihat kue yang berada di sebuah toko bakery yang penampilannya benar-benar terlihat mengembang serta indah dengan hiasan buttercream diatasnya. Dengan bentuk yang beragam serta isian yang berbeda di dalamnya, tetapi di samping itu pernahkah terpikir oleh anda bagaimana cara membuat kue yang benar-benar terlihat sempurna seperti itu ?

Bukankan sangat ingin jika kue yang kita buat di rumah juga terlihat indah dan menggugah selera. Ada rasa kepuasan serta kebanggaan tersendiri jika orang-orang di sekitar kita menikmati hasil buatan kita yang seharian berada di dapur. Saya sangat ingin sekali seperti itu, ketika suami saya berkata dia lebih nyaman dengan masakan atau kue-kue buatan saya sendiri. Yah, sedapat mungkin saya belajar untuk menyajikan sesuatu yang lezat, indah dan menggugah selera. Melihat ekspresi kegirangan di matanya merupakan hadiah teristimewa untuk si koki tentunya .

Ada beberapa bahan pengembang serta pelembut yang biasa saya dengar atau umumnya mudah saya temui di pasar-pasar tradisional. Ketika saya belajar membuat kue dan bereksperimen di dapur saya, berikutnya saya mencari informasi bagaimana pemakaian bahan-bahan tersebut dan fungsinya melalui media informasi yang ada. Saya bagikan kembali informasinya untuk anda, saya harap ini akan membantu dan mempermudah anda untuk menyajikan sesuatu yang istimewa di keluarga anda.

Jenis-Jenis Cake


Jenis-jenis cake dikelompokkan menjadi beberapa, yaitu :

a) Layer Cake

Layer cake umumnya dihias dan disajikan untuk acara-acara tertentu misalanya ulang tahun dan pernikahan. Bahan yang biasanya digunakan untuk
menghias layer cake selain butter cream yaitu whipping cream dan pastry cream.

b) Birthday Cake

Birthday cake atau kue ulang tahun dapat dibuat beraneka ragam, pembuatan kue ulang tahun biasanya disesuaikan dengan umur yang berulang tahun. Misalnya untuk anak-anak atau orang dewasa.

c) Wedding Cake             

Wedding cake biasanya dibuat untuk acara pernikahan yang dapat dinikmati keindahannya maupun untuk dicicipi cita rasanya.

d) Spesial Cake
Spesial cake biasanya dibuat untuk kesempatan-kesempatan khusus, misalnya New Year cake, Valentine cake, dan Idul Fitri Cake

Alat Pembuat Roti & Alat Pembuat Cake

ALAT PEMBUAT ROTI

1. Timbangan

Timbangan digunakan untuk menimbang bahan-bahan yang ringan seperti 10 gram misalnya. Ada juga timbangan yang digital yang menggunakan betere atau listrik yang dimana lebih akurat.

2. Sendok ukur

Sendok Ukur digunakan untuk mengukur berapa banyaknya bahan yang digunakan.

3.Gelas ukur

Gelas Ukur digunakan untuk mengukur cairan seperti santan, susu, sari buah, atau kaldu.

4. Mixer

Mixer adalah mesin untuk mengocok telur dan menguleni adonan.

5. Wadah untuk mengaduk

untuk bahan kue yang cenderung padat, pilihlah wadah stainless steel berukuran sesuai, sedangkan untuk mengocok bahan-bahan seperti telur, air, susu, dan lain sebagainya, coba wadah berbahan plastik berkualitas yang aman bagi bahan makanan.

Mengenal Jenis - Jenis Kue


Saya sangat menyukai berbagai macam jenis kue bolu, mulai dari bolu pandan, bolu marmer, black forest, dan lain-lain. Makanya sangat penasaran untuk membuat sendiri kue bolu yang lembut dan enak seperti yang di jual di toko-toko roti dan kue. 

Namun, sebelum belajar membuat kue bolu, mau tidak mau harus puas hanya dengan memakan sepotong kue coklat yang menggiurkan yang saya beli di toko kue                                     

Jadi, mulai lah saya belajar untuk membuat kue bolu seperti yang ada di toko-toko kue umumnya. Tetapi terbayang kan bunda...kalau baru belajar sudah pasti belum langsung sukses. 

Begitu juga dengan saya, terkadang kue yang di buat menjadi bantat alias tidak mengembang atau mempunyai cekungan di bagian tengahnya, ketika di panggang terlihat mengembang tetapi setelah matang kuenya langsung turun lagi.

Sempat menyerah sih membuatnya, dengan alasan karena memang nggak sesuai dengan bakat. Eh, taunya... rasa penasaran mengalahkan keinginan untuk menyerah di dapur. Beberapa kali usaha yang gagal, akhirnya membuahkan hasil yang manis dan berhasil

Saya sempat membaca beberapa artikel-artikel tentang kue dari berbagai macam sumber, hasilnya ada beberapa teknik membuat kue yang juga menghasilkan jenis-jenis kue bolu yang berbeda. Berikut saya sharing ya bunda... berharap bisa membantu bunda yang baru mau belajar membuat kue bolu


1. Kue Bolu Sponge

Kue ini memiliki tekstur yang lembut dan spongy seperti kapas, jadi tidak heran jika di sebut kue sponge.

Adapun teknik pembuatannya adalah :

Gula dan telur di mixer bersamaan sampai putih mengental dan terbentuknya jambul ketika mixer di angkat
  1. Tepung dimasukkan ke adonan telur yang sudah mengental kemudian diaduk menggunak spatula dengan teknik aduk balik atau melipat dari arah bawah ke atas secara perlahan sehingga semua bahan tercampur rata. Akan lebih baik jika mencampur tepungnya sedikit demi sedikit sambil diayak.
  2. Terakhir tambahkan margarin yang sudah dilelehkan sambil diaduk hingga benar-benar rata, karena margarin yang masih mengendap di adonan dasar kue akan menyebabkan kue bantat dan tidak mengembang


2. Kue Bolu Mentega

Kue ini memiliki tekstur yang padat dan lembut, teknik pembuatannya lebih mudah untuk pemula yang baru belajar membuat kue bolu. Teknik pembuatan kue bolu ini sudah saya praktekkan ketika saya membuat Resep Cake Cokelat Sederhana

Adapun teknik pembuatannya adalah :

  1. Margarin atau mentega dikocok terlebih dahulu sampai benar-benar lembut
  2. Lalu masukkan gula halus dan telur satu persatu sambil terus dikocok hingga mengembang
  3. Kemudian masukkan tepung yang sudah diayak sedikit demi sedikit ke dalam adonan telur, aduk rata menggunakan spatula


3. Kue Bolu Chiffon

Kue ini memiliki tekstur yang sangat lembut dan ringan rasanya, jadi tidak heran jika disebut dengan kue bolu chiffon

Adapun teknik pembuatannya adalah :

  1. Putih telur di mixer dengan menambahkan gula pasir sedikit demi sedikit hingga adonan putih telur mengembang dan kaku
  2. Kuning telur di mixer dengan bahan-bahan kering lainnya seperti tepung, baking powder, coklat bubuk dan cairan seperti minyak sayur atau mentega yang di lelehkan
  3. Terakhir proses pencampuran adonan putih telur ke dalam adonan kuning telur menggunakan spatula diaduk sedikit demi sedikit sampai tercampur rata, proses pencampuran ini harus hati-hati jika tidak ingin kue yang dihasilkan turun dan menjadi bantat

4. Kue Bolu Teknik All in one



Kue ini menggunakan teknik pencampuran bahan-bahan yang langsung masuk semua dalam satu waktu atau satu kali mixer. Dengan cara semua bahan-bahan seperti telur, gula, mentega, tepung dikocok secara bersamaan hingga benar-benar mengembang dan kental. 


Kue bolu jenis ini sangat mudah untuk pemula, kue bolu tetap memiliki tekstur yang lembut karena penggunaan telurnya lebih banyak dibandingkan tepungnya


Jenis-jenis roti


Saat Anda bosan makan nasi, biasanya roti akan menjadi pilihan untuk mengganjal perut. Roti memang bukan makanan pokok orang Indonesia, namun makanan berbahan dasar tepung ini sangat disukai berbagai kalangan. Selama ini mungkin Anda hanya mengenal roti tawar atau roti manis, ternyata ada banyak sekali jenis roti di pasaran. Berikut 10 jenis roti yang perlu Anda ketahui

1. Roti Tawar

Roti tawar terbuat dari tepung terigu dan berwarna putih. Roti ini mengandung serat, vitamin B, zat besi dan zat mikro baik lainnya.  Roti tawar bisa dimakan langsung atau menggunakan mentega, coklat atau selai buah. Roti ini sangat popular di konsumsi oleh orang Amerika sejak tahun 1941 dan kini juga populer di seluruh dunia.

Macam-macam Roti Di Dunia


Jika mendengar kata Roti, yang terbersit dalam pikiran kita adalah roti tawar, roti manis, ternyata kita salah besar. Di dunia banyak sekali macam roti, berikut beberapa jenis diantaranya:

1.    Bagel.

Adalah roti khas dari Eropa Timur (Polandia), bentuknya bulat seperti donat, tapi bagian dalam lebih padat. Bagel di sajikan pada saat makan pagi, dibelah, dibakar dan diolesi keju krim. Pada adonan bagel biasanya ditambahkan kismis, blueberry, bawang, biji-bijan atau bumbu daun.



2.    Bialy.

Roti juga berasal dari Eropa Timur (khususnya Polandia)  berbeda dengan bagel, bentuknya bulat namun memiliki lubang / kawah di bagian atasnya biasanya diisi dengan irisan bawang bombay.

3.    Bolillo / Pan blanco

Adalah roti yang berasal dari daerah Meksiko memiliki kulit yang keras dan biasanya dibelah untuk dipergunakan sebagai dasar dari sandwich.





4.    Breadsticks / Grissini / Italian breadsticks.

Roti renyah ini banyak di sajikan di restoran Italia sebagai snack pembuka, sehingga tamu yang datang menunggu makanan tidak bosan tapi juga tidak kekenyangan. Roti ini selain di sajikan polos, juga diberi aneka rasa seperti wijen, bawang, atau rempah dedaunan.

Macam-macam Cake dan Cara membuatnya

Rainbow cake


Bahan Bahan Rainbow Cake:
·         100 gram tepung terigu

·         75 gram gula pasir

·         10 gram susu bubuk

·         100 gram mentega, dilelehkan

·         5 putih telur

·         3 kuning telur

·         1/4 sdt garam

·         1 sdt emulsifier/TBM

·         Pewarna makanan merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu secukupnya

·         Topping/Olesan Kue:

·         Butter cream warna putih atau whip cream

·         Meises warna warni, permen cokelat warna-warni, atau butiran hundreds and thousand untuk taburan, sesuai selera Anda

Perbedaan Cake dengan Roti


       Perbedaan Cake dan Roti Cake dan Roti pasti kita sudah sangat sering mendengarnya. Dengan makin banyaknya toko yang menjual kedua jenis makanan tersebut. Sering ketika kita memasuki toko untuk membelinya kita asal meminta kepada pelayanya. Kita bilangnya mau beli roti ternyata yang kita beli ternyata jenis cake atau sebaliknya. Hehe. Trus mbak/mas pelayanya senyum-senyum sendiri deh. Nah, biar kita tidak kelihatan kuper dalam dunia cullinary berikut kami jelaskan perbedaan cake dan roti.

CAKE

Menurut Wikipedia biasanya disebut kue bolu adalah kue yang berbahan dasar tepung terigu, telur dan gula. Kue bolu atau cake biasanya deimatangkan dengan cara dipanggang tetapi ada juga yang dikukus, misal : bolu kukus, dan yang lainya.

Sedangkan menurut  U.S Wheat Associats (1983). Cake berasal dari adonan liquid adri bahan utama mentega, margarin, telur, gula pasir, terigu, susu, tbm, dan bahan pelengkap lainya. Sejalan dengan pendapat, Subagjo (1997) cake adalah adonan panggang yang terbuat dari tepung, gula, garam, bahan pengembang, shortening, susu, telur dan bahan penambah aroma.

Sedangkan jenis produk cake meliputi :

Sejarah Cake


Pada Awalnya cake telah dikenal oleh bangsa Mesir kuno. Cara pengolahan serta bahan-bahannya sangat sederhana dan dibuat untuk keperluan upacara-upacara keagamaan.

Sekarang ini mutu dan rasa cake maupun pastry telah jauh berbeda. Dengan wawasan yang makin berkembang manusia menambahkan dan mencampurkan macam-macam bahan dan aroma sehingga sekarang ini cake begitu luas variasinya.                                                               

ROTI berasal dari negara Mesir kuno ribuan tahun lampau. Orang Mesir kuno mengolah tepung gandum menjadi roti gepeng yang dipanggang diatas batu yang dipanaskan. Orang-orang Yunani dan Romawi kemudian membuat roti dengan cara dan bahan khas daerah setempat.

Sejarah Roti


Hampir semua orang mengenal roti sebagai sajian yang memiliki varian isi. Cara pembuatannya yang mudah membuat makanan ini banyak dikonsumsi orang. Kenali lebih dekat mengenai sejarah perkembangan roti yang terbuat dari bahan terigu, yeast, lemak, gula dan garam yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu.
Tahukah Anda, cikal bakal roti berasal dari bangsa Mesir Kuno? Pada saat itu roti diolah dengan bahan dan cara yang masih sederhana, sehingga bentuk dan rasanya belum sesempurna sekarang. Seiring dengan perkembangan zaman, bentuk dan cita rasa roti semakin beragam. Pada abad pertengahan, evolusi roti telah mencapai puncaknya, terutama di Benua Eropa. Pada saat itu cita rasa roti sudah sama seperti yang kita temukan saat ini, begitu juga dengan bentuk dan variasinya.
Roti adalah salah satu makanan tertua di dunia. Sejarah roti yang panjang konon berawal dari Mesir dan Mesopotamia. Roti ditemukan saat mereka mencari cara lain untuk menikmati gandum. Gandum yang awalnya dikonsumsi langsung ternyata dapat dilumat bersama air sehingga membentuk pasta. Pasta yang dimasak di atas api kemudian mengeras dan dapat disimpan beberapa hari.

Mengenal Bahan Pengembang Serta Pelembut Dalam Pembuatan Cake

Tentunya ada perasaan senang ketika kita melihat kue yang berada di sebuah toko bakery yang penampilannya benar-benar terlihat mengembang ...